Ayam Kate

Ayam kate sudah lama dikenal sebagai ayam hias. Ayam Kate atau dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Ayam Bantam, pertamakali ditemukan oleh para pedagang Eropa, sekitar tahun 1700an di pelabuhan di pulau Jawa bernama Bantam. Bentuknya unik dengan kaki yang pendek serta sayap yang jatuh hingga ke tanah. Ekornya yang keatas menjulang lurus sangat indah sekali. Warna bulunya beraneka ragam ada yang merah hitam, hitam, merah, putih, blorok dan lain-lain. 

Menurut artikel yang gue baca Ayam ini hanya bisa di jadikan ayam hias saja sebagai penghias taman atau halaman depan rumah. Meski kecil ayam ini lebih mahal dari ayam kampung kadang yang masih kecilnya saja sudah berharga 100 ribu rupiah sepasang.

Jepang adalah salah satu yang mengembangkan ayam kate Jepang atau Chebo. Orang jepang yang gak bisa mengucapkan huruf L mungkin ingin menyebut cebol. Dalam bahasa Jawa, Cebol dapat berarti kerdil atau kate.

Orang Barat menyebut ayam kate sebagai Bantam. Padahal nama Bantam adalah nama Belanda untuk Karesidenan Banten yang sekarang ini menjadi Provinsi Banten.

Harga Ayam ini berkisar antara  Rp.100 ribu sampai jutaan rupiah guys...

Tips dan trik memelihara ayam Kate

• Beri Makan Secara Teratur
• Jangan dimasukkan dalam kandang (kasih kandang ukuran besar)
• Latihlah Dengan beberapa keterampilan
• Perhatikan kebersihan kandang. Setiap hari kandang harus dibersihkan.
• Kandang harus mendapat sinar matahari dan sirkulasi udara yang cukup.
• Tiga bulan sekali suntik vaksin agar tidak mudah terserang penyakit.

Gambar untuk ayam Kate